GELUMPAI.ID – Liam Lawson bersiap menghadapi tantangan besar sebagai rekan setim Max Verstappen di Red Bull pada musim F1 2025. Verstappen dikenal sebagai pembalap yang dominan, membuat beberapa rekan setim sebelumnya kesulitan mengimbanginya. Dengan pengalaman F1 yang terbatas, Lawson harus menghindari kesalahan yang pernah dilakukan pendahulunya.
Hindari Bentrokan di Lintasan
Daniel Ricciardo, salah satu rekan setim terkuat Verstappen, mengalami insiden di Grand Prix Azerbaijan 2018. Keduanya bertabrakan saat memasuki tikungan pertama, yang memicu ketegangan dan akhirnya berkontribusi pada keputusan Ricciardo untuk meninggalkan tim. Bagi Lawson, menghindari bentrokan serupa dengan Verstappen sangat penting untuk menjaga hubungan baik dalam tim.
Jaga Hubungan dengan Tim Teknis
Pierre Gasly, yang menggantikan Ricciardo pada 2019, hanya bertahan 12 balapan sebelum dipindahkan kembali ke tim junior. Gasly dikabarkan sering mengkritik penanganan mobil dan terlibat dalam perdebatan dengan kepala desain, Adrian Newey. Lawson perlu menjaga hubungan baik dengan tim teknis dan fokus pada peningkatan performa tanpa terlalu banyak mengkritik.
Tetap Tangguh di Lintasan
Alex Albon, rekan setim Verstappen pada 2020, mengalami kesulitan saat berduel dengan pembalap lain. Setelah gagal menyalip Pierre Gasly, Albon mengeluh melalui radio tim: “Mereka balapan dengan saya begitu keras.” Lawson harus menunjukkan ketangguhan dan agresivitas di lintasan untuk membuktikan dirinya layak berada di Red Bull.
Kelola Ekspektasi dengan Bijak
Sergio Perez memulai musim 2023 dengan kuat, memenangkan dua dari empat balapan pertama. Namun, penurunan performa berikutnya membuatnya kehilangan posisi di tim. Lawson harus realistis dalam menetapkan target dan fokus pada konsistensi, daripada terlalu percaya diri menantang Verstappen untuk gelar juara.
Performa di lintasan akan menjadi penentu utama masa depan Lawson di Red Bull. Dengan menghindari kesalahan yang dilakukan pendahulunya, Lawson memiliki peluang untuk membangun karir yang sukses bersama tim.