GELUMPAI.ID — Rumor tentang kemungkinan pindah ke tim Ducati VR46 pada 2026 semakin santer beredar, namun Pedro Acosta menegaskan bahwa ia “datang ke KTM dengan impian yang jelas dan impian itu masih ada”.
Spekulasi mengenai masa depan MotoGP Acosta semakin memanas sejak KTM memasuki masa administrasi diri akibat krisis finansial besar.
Setelah partisipasinya dalam acara 100Km of Champions bersama Valentino Rossi pada Januari, rumor mengenai kepindahan Acosta ke tim satelit Ducati semakin menguat meski ia masih terikat kontrak jangka panjang dengan KTM.
Kondisi ini semakin diperburuk dengan awal musim 2025 yang kurang memuaskan bagi KTM, di mana Acosta hanya finis ke-9 di Argentina setelah gagal meraih poin pada seri pembuka di Thailand.
Menanggapi ketidakpastian masa depannya sebelum Grand Prix Amerika, Acosta mengatakan: “Pada akhirnya, kita harus tahu di mana kita berada.”
“Saya datang ke KTM dengan impian yang jelas dan impian itu masih ada. Pada akhirnya, kita harus terus berjuang. Kami tahu ini bukan target yang mudah, tapi itu bagian dari permainan.”
“Untuk itu, kita harus tetap tenang, jangan dengarkan orang-orang di luar tim, dan itu saja.”
Cuaca tak menentu di COTA bisa menjadi peluang bagi Acosta untuk kembali bersaing di depan.
Pada GP Amerika tahun lalu, Acosta tampil kuat dengan kualifikasi kedua dan finis di posisi yang sama dalam balapan.
“Maybe Austin was one of the best weekends we had last year,” tambahnya.
“Untuk tahun ini, kita berharap begitu. Memang benar, ini bukan awal musim yang kami impikan, tapi pada akhirnya ini kejuaraan panjang. Kita harus tetap tenang. Pada akhirnya, KTM biasanya cukup oke dalam kondisi tersebut.”
“Jika orang-orang kehabisan waktu untuk menyetel motor dengan baik dan berada pada level tinggi seperti pabrikan lain, mungkin kita bisa bermain-main. Mari kita lihat apa yang terjadi. Kita harus tetap tenang dan mencoba untuk tidak membuat kekacauan besar.”
Sumber: CRASH
