GELUMPAI.ID — Real Madrid akhirnya melangkah ke final Copa del Rey 2024-2025 setelah mengatasi Real Sociedad dalam laga seru di leg kedua semifinal, yang berlangsung pada Selasa (1/4/2025) atau Rabu dini hari WIB di Estadio Santiago Bernabeu. Meski bermain imbang 4-4, Los Blancos unggul agregat 5-4 dan berhak melaju ke partai puncak.
Laga ini berlangsung dengan penuh drama, di mana Madrid sempat tertinggal tiga kali. Namun, Antonio Ruediger, yang dikenal dengan kelucuan dan tingkah kocaknya, muncul sebagai pahlawan dengan gol dramatis pada babak tambahan.
Pertandingan dimulai dengan dominasi Madrid, yang langsung menciptakan peluang melalui Endrick pada menit keenam. Meski percobaannya dari dalam kotak penalti masih meleset, beberapa menit kemudian ia mencoba tendangan salto yang juga tidak membuahkan hasil.
Vinicius juga mencoba keberuntungan melalui tembakan dari sisi kiri kotak penalti, namun usaha tersebut berhasil ditepis kiper Alex Remiro. Justru, Sociedad yang berhasil unggul terlebih dahulu pada menit ke-16 melalui Barrenetxea. Gol tersebut memanfaatkan kelemahan lini pertahanan Madrid.
Namun, Madrid tidak tinggal diam. Pada menit ke-30, Endrick berhasil menyamakan kedudukan berkat umpan terobosan Vinicius. Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama selesai.
Memasuki babak kedua, Sociedad kembali unggul berkat gol bunuh diri David Alaba pada menit ke-72. Sepakan Pablo Marin mengenai kaki Alaba sebelum masuk ke gawang Madrid. Tak lama setelahnya, pada menit ke-80, Mikel Oyarzabal menambah keunggulan Sociedad menjadi 3-1.
Madrid tak menyerah, dan pada menit ke-82, Jude Bellingham berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 3-2. Dua menit kemudian, Aurelien Tchouameni menyamakan kedudukan 3-3 melalui sundulan memanfaatkan sepak pojok.
Drama terus berlanjut, dan pada menit ke-90+3, Oyarzabal kembali mencetak gol untuk Sociedad, membuat agregat menjadi 4-4. Dengan keadaan tersebut, pertandingan terpaksa dilanjutkan ke babak tambahan.
Pada menit ke-115, Ruediger menjadi penyelamat Madrid. Ia mencetak gol dengan sundulan keras dari sepak pojok, yang membuat kedudukan menjadi 4-4 dan memastikan Madrid melaju ke final dengan agregat 5-4.
