GELUMPAI.ID — Musim F1 2025 dimulai tanpa nama Sergio Perez di grid. Setelah kehilangan kursinya di Red Bull, Perez kini mencari jalan untuk kembali ke dunia Formula 1.
Selama dua tahun terakhir, Perez menghadapi tekanan besar. Kekurangan poin yang ia alami turut berkontribusi pada kegagalan Red Bull mempertahankan gelar konstruktor. Akhirnya, tim memutuskan untuk menggantinya dengan Liam Lawson, yang kini menjadi rekan setim Max Verstappen.
Namun, ada sinyal positif. Cadillac, yang akan bergabung sebagai tim ke-11 di F1 mulai 2026, disebut-sebut sebagai opsi masuk akal bagi Perez untuk kembali. Menurut Craig Slater dari Sky Sports, “Cadillac mencari figur berpengalaman, dan Perez bisa menjadi pilihan yang menarik, mengingat ia berasal dari Amerika Tengah. Ini dapat memperkuat basis penggemar mereka di kawasan tersebut.”
Perez sendiri masih memiliki keinginan besar untuk kembali ke lintasan F1. Ia terus menjaga peluang dan tetap terbuka untuk diskusi dengan tim-tim yang mungkin membutuhkan pengalamannya.
Cadillac berencana memulai debutnya di F1 dengan dukungan mesin Ferrari, sebelum akhirnya beralih menjadi tim independen pada 2029. Selain pembalap berpengalaman seperti Perez, mereka juga tengah mencari talenta muda Amerika untuk mengisi grid mereka. Hingga saat ini, nama Colton Herta disebut sebagai kandidat kuat, meski ia masih harus melengkapi poin superlicense untuk memenuhi syarat.
Meski perjalanan kembali ke F1 tidak mudah, Perez masih menjadi salah satu nama yang diperhitungkan di paddock. Dengan pengalaman dan keahliannya, peluang untuk melihatnya kembali di grid mungkin hanya tinggal menunggu waktu.
Sumber: CRASH
