GELUMPAI.ID — Red Bull memutuskan untuk segera menukar tempat Liam Lawson dan Yuki Tsunoda, keputusan yang memicu banyak spekulasi. Lawson yang baru dua balapan bersama tim utama Red Bull bakal dipindah ke Racing Bulls, sementara Tsunoda akan menggantikan posisinya sebagai rekan satu tim Max Verstappen di F1.
Kabar ini datang setelah Lawson mengalami awal karier yang kurang memuaskan di tim utama Red Bull. Lawson, yang berada di posisi belakang dalam tiga sesi kualifikasi, disebut-sebut tidak bisa menyesuaikan diri dengan karakteristik mobil yang digunakan oleh Red Bull.
Dikatakan bahwa Lawson kehilangan rasa percaya dirinya setelah dua balapan yang penuh tantangan.
Craig Slater dari Sky Sports News menyebutkan bahwa keputusan ini sangatlah keras.
“Ini keputusan brutal, sulit bagi Lawson untuk menerima kenyataan ini,” ujar Slater. “Ada banyak sudut pandang dalam hal ini. Di satu sisi, mungkin ini terlalu kejam, mengapa tidak memberi lebih banyak waktu? Tapi di sisi lain, mungkin keputusan ini diambil sebagai bagian dari tanggung jawab Red Bull terhadap Lawson agar tidak berada dalam situasi yang semakin buruk.”
Slater menambahkan bahwa meski baru dua balapan, hasil yang didapat Lawson jauh dari harapan.
“Dia berakhir di posisi 20 dan 18 dalam kualifikasi, hampir terlapu di China, dan mobil yang digunakan Max Verstappen masih berada di posisi kedua dalam kejuaraan dunia. Lawson tidak cocok dengan mobil ini, dan itu mengurangi kepercayaan dirinya,” jelas Slater.
Sementara itu, Yuki Tsunoda, yang akan menggantikan Lawson, menanggapi keputusan ini dengan antusiasme. Ia siap menghadapi tantangan berat di balapan Jepang mendatang, yang sekaligus menjadi balapan rumahnya di Suzuka. Tsunoda merasa “100% siap” untuk kesempatan ini setelah sebelumnya diabaikan oleh tim senior.
Namun, Slater memperingatkan bahwa Tsunoda akan menghadapi tantangan besar dalam menyesuaikan diri dengan mobil yang telah disesuaikan untuk Verstappen.
“Tidak ada pramusim dengan mobil ini, tapi dia di balapan rumahnya dan sudah lama menginginkan kesempatan ini. Sekarang saatnya membuktikan kemampuannya,” tambah Slater.