GELUMPAI.ID — Seks saat menstruasi memang masih menjadi topik yang penuh dengan stigma. Meski banyak yang menghindarinya, beberapa orang tetap melanjutkan rutinitas seks mereka saat haid.
Menurut survei tahun 2018 yang dilakukan oleh Clue dan Kinsey Institute, sekitar 15 persen orang memilih untuk berhubungan seks seperti biasa saat menstruasi.
Namun, bagaimana dengan penggunaan kondom saat berhubungan seks saat menstruasi? Ternyata, survei menunjukkan bahwa kurang dari 50 persen orang yang berhubungan seks vaginal saat menstruasi menggunakan kondom.
Penggunaan kondom ini bahkan menurun 15 persen selama minggu menstruasi.
Banyak yang beranggapan bahwa mereka tidak perlu khawatir soal kehamilan atau infeksi menular seksual (IMS) saat menstruasi. Sekitar 30 persen perempuan yang tidak menggunakan kondom merasa tidak khawatir tentang kehamilan.
Namun, risiko hamil tetap ada, meskipun tidak umum. Hal ini dapat terjadi jika seseorang berhubungan seks pada akhir menstruasi atau salah mengira jenis pendarahan lain sebagai menstruasi.
Selain itu, risiko terkena IMS juga meningkat saat menstruasi. Serviks lebih terbuka saat menstruasi, yang meningkatkan kemungkinan infeksi.
Selain itu, vagina yang kehilangan perlindungan asam alaminya juga membuat perempuan lebih rentan terhadap infeksi.
Meskipun kontrasepsi lain bisa menurunkan risiko kehamilan, seperti pil KB, mereka tidak melindungi dari IMS. Oleh karena itu, tetap menggunakan kondom atau metode perlindungan yang biasa digunakan adalah langkah bijak, meskipun saat menstruasi.
Sumber: IDN Times