News

TikTok Siap Tutup Operasional, AS Menyusul Larangan Federal yang Efektif

GELUMPAI.ID – TikTok berencana menghentikan operasi aplikasi media sosialnya di Amerika Serikat pada hari Minggu, ketika larangan federal dijadwalkan berlaku, kecuali jika ada pembatalan mendadak. Aplikasi ini digunakan oleh 170 juta orang Amerika.

Presiden terpilih Donald Trump pada Juli tahun lalu menyatakan bahwa ia tidak akan membiarkan TikTok dibanned.

TikTok dan Hubungannya dengan Pemerintah China

Direktur FBI, Chris Wray, mengatakan bahwa TikTok berpotensi membahayakan keamanan nasional AS, dengan menambahkan bahwa perusahaan China diharuskan untuk “melakukan apa pun yang diinginkan oleh pemerintah China terkait dengan pembagian data atau sebagai alat bagi pemerintah China.” Anggota Kongres mengeluhkan bahwa pemerintah China memiliki “golden share” di ByteDance, yang memberi mereka kekuatan atas TikTok. TikTok sendiri menyatakan bahwa “sebuah entitas yang berafiliasi dengan pemerintah China memiliki 1% saham di anak perusahaan ByteDance, Douyin Information Service,” dan menegaskan bahwa kepemilikan ini “tidak berdampak pada operasi global ByteDance di luar China, termasuk TikTok.”

TikTok dan Pengaruh Terhadap Pengguna AS

Wray juga menyampaikan kekhawatirannya mengenai bagaimana TikTok dapat digunakan oleh pemerintah China untuk memengaruhi penggunanya atau mengendalikan perangkat mereka. Salah satu risiko yang diidentifikasi adalah kemungkinan bahwa pemerintah China dapat memanfaatkan TikTok untuk mengontrol pengumpulan data dari jutaan pengguna atau memanipulasi algoritma rekomendasi yang dapat digunakan dalam operasi pengaruh.

Mantan Direktur Badan Keamanan Nasional, Paul Nakasone, menyatakan pada Maret 2023 bahwa ia khawatir tentang data yang dikumpulkan TikTok, algoritma yang digunakan untuk menyebarkan informasi kepada pengguna, dan siapa yang mengendalikan algoritma tersebut. Ia mengungkapkan bahwa TikTok dapat memungkinkan operasi pengaruh yang luas karena platform ini dapat memengaruhi pengguna secara proaktif dan bahkan “mematikan pesan” jika diinginkan.

Pengacara Senior Hotma Sitompul Meninggal Dunia di Usia Lanjut

TikTok membantah bahwa mereka membiarkan pemerintah manapun untuk memengaruhi atau mengubah model rekomendasinya.

Laman: 1 2

Berita Populer

01

Axel Pons Pembalap Moto2 yang Jadi Musafir Jalan Kaki ke India

02

Pilkada Absurditas

03

Kejati Banten Dituding Politisasi Kasus untuk Downgrade Airin

04

CCTV Ungkap Detik-Detik Tragis Liam Payne di Hotel

05

Net TV Resmi Ganti Nama Jadi MDTV dan Pimpinannya, Halim Lie Ditunjuk Jadi Direktur Utama