9,5 Ton Kokain Disita di Republik Dominika, Rekor Baru dalam Pengiriman Pisang!
GELUMPAI.ID – Republik Dominika mencetak sejarah dengan penyitaan kokain terbesar pada Jumat lalu. Otoritas menemukan sekitar 9,5 metrik ton kokain yang diselundupkan dalam kiriman pisang di pelabuhan Santo Domingo, ibu kota negara tersebut.
Carlos Denvers, Kepala Komunikasi Direktorat Pengawasan Narkoba Nasional, menjelaskan dalam konferensi pers bahwa pihak berwenang menemukan 320 tas berisi 9.528 kilogram kokain yang diperkirakan bernilai fantastis, mencapai $250 juta.
“Penyelidikan awal menunjukkan bahwa sebuah kontainer yang membawa pisang tiba dari Guatemala,” ujar Denvers. “Banyak orang tak dikenal mencoba memindahkan obat-obatan itu ke kontainer lain yang akan dikirim menggunakan kapal ke Belgia.”
Denvers menegaskan, ini adalah penyitaan terbesar sepanjang sejarah Republik Dominika. Rekor sebelumnya terjadi pada 2006, saat 2.580 kilogram kokain ditemukan di pelabuhan Caucedo, lokasi yang sama dengan pengiriman terbaru ini.
Menurut InSight Crime, sebuah lembaga yang menganalisis kejahatan terorganisir, rekor penyitaan seperti ini menandakan bahwa Karibia kembali menjadi rute utama perdagangan kokain dari Kolombia menuju Eropa. Konsumsi kokain di Eropa sendiri dilaporkan meningkat drastis, bahkan lebih dari dua kali lipat sejak 2011 hingga tahun lalu.
“Seiring meningkatnya permintaan, para penyelundup gencar mencari jalur baru. Karibia menjadi pilihan ideal untuk mengangkut kokain ke Eropa,” ungkap analisis InSight Crime pada akhir November. Dominika, dengan pusat transportasi besarnya, dinilai memberikan banyak celah bagi para penyelundup untuk beraksi.
Sementara pihak berwenang terus mendalami kasus ini, penyitaan epik tersebut menggarisbawahi betapa strategisnya wilayah Karibia dalam skema perdagangan narkoba global.
Tinggalkan Komentar