Aktifkan Mode Dingin! Cole Palmer Pecahkan 2 Rekor Gila di Liga Inggris Bersama Chelsea

GELUMPAI.ID – Cole Palmer mencatatkan dua rekor luar biasa di Liga Inggris saat membantu Chelsea mengalahkan Tottenham Hotspur dalam Derbi London yang sengit.

Pada pertandingan matchweek 15 Liga Inggris 2024-2025, Chelsea berhasil menang 4-3 atas Tottenham Hotspur di Stadion Tottenham Hotspur. Meski sempat tertinggal dua gol lebih dulu melalui aksi Dominic Solanke (5′) dan Dejan Kulusevski (11′), Chelsea bangkit dengan mencetak empat gol balasan. Son Heung-min sempat memperkecil kedudukan pada menit ke-90+6, namun tidak cukup untuk mencegah kekalahan Spurs.

Dari empat gol Chelsea, dua di antaranya dicetak oleh Cole Palmer, yang tampil sangat impresif. Gol pertama tercipta lewat tendangan penalti pada menit ke-61, dan gol kedua datang pada menit ke-84, juga melalui penalti. Namun, yang membuat gol kedua lebih spesial adalah eksekusi Panenka yang sangat dingin, membuat penonton di stadion terkesima. Selebrasi Palmer yang juga sangat “dingin” semakin mempertegas karakter tenangnya di lapangan.

Dikutip dari Squawka, keberhasilan Palmer ini mengantarkannya mencatatkan dua rekor gila di Premier League. Rekor pertama adalah sebagai eksekutor penalti tersukses dalam sejarah Liga Inggris, dengan 12 gol dari 12 tendangan penalti yang ia ambil. Ini membuatnya menjadi satu-satunya pemain yang sempurna dalam mengeksekusi penalti di Liga Inggris. Rekor sebelumnya dipegang oleh Yaya Toure dengan 11 penalti yang sukses.

Menariknya, seluruh rekor penalti Palmer tercatat saat dia bermain untuk Chelsea, yang juga menambah nilai spesial dari pencapaiannya. Rekor kedua yang dipecahkan oleh Palmer adalah jumlah keterlibatan gol terbanyak dalam satu tahun kalender untuk Chelsea. Palmer kini memiliki 37 gol (termasuk assist) di tahun kalender 2024, melampaui rekor Jimmy Floyd Hasselbaink yang sebelumnya memegang 36 gol pada tahun 2001.

Setelah pertandingan, Palmer mengungkapkan kebahagiaannya atas kemenangan ini. “Para penggemar Chelsea mengalami beberapa tahun yang sulit,” kata Palmer. “Ya, beberapa tahun sebelum saya tiba di sini dan musim lalu juga sulit. Melihat mereka bahagia, tersenyum, dan bernyanyi adalah tujuan kami bermain,” tambahnya.