News

Sukses Digelar, Transaksi Pameran BAE di MoS Capai Rp215 Miliar

GELUMPAI.ID – Pameran Banten Automotive Exhibition (BAE) tahun 2022 sukses digelar dan berhasil melakukan perputaran ekonomi mencapai Rp215,8 miliar. Kegiatan yang dilaksanakan di Mall of Serang (Mos) sejak 11-20 November ini sukses digelar dengan capaian surat pemesanan kendaraan (SPK) sejumlah 984 unit.

Kepala Bapenda Provinsi Banten, Opar Sohari, menyampaikan ungkapan terima kasih kepada pihak terlibat yang ia sebut pejuang otomotif dalam pelaksanaan kegiatan BEA 2022. Ia menyampaikan bahwa BEA 2022 ini merupakan yang keempat kalinya dilaksanakan, dan setiap tahunnya mengalami peningkatan.

“Sudah 4 tahun berturut-turut dilakukan BAE, ini menunjukkan bagaimana pertumbuhan ekonomi di Banten. Mudah-mudahan BAE tahun depan kita lebih sukses dan lebih meriah lagi,” ungkapnya.

Sebelum menutup gelaran BAE 2022 yang dilaksanakan selama 10 hari ini, Opar menyebut bahwa capaian ini telah melebihi target yang sebelumnya ditarget sebesar Rp212 miliar. Hal ini merupakan sumbangsih dari pelaku otomotif di Banten sebagai pejuang otomotif di Banten.

“Capaian ini lebih meningkat dari tahun sebelumnya, dan melebihi target yang ditetapkan saat pembukaan,” tuturnya.

Selain di MoS, Pameran otomotif atau BEA 2022 juga sebelumnya telah dihelat di Supermal Karawaci Tangerang yang apabila diakumulasikan transaksi yang terjadi mencapai Rp400 miliar. Hasilnya, nilai transaksi mencapai Rp150 miliar.

“BaE di Serang meningkat daripada di Karawaci, transaksi di Karawang sebesar Rp130 miliar,” ucapnya.

Diakhir ia meminta agar SPK diproses tidak melebihi tahun 2022. Sebab, perhitungan di tahun 2023 akan berbeda dan akan masuk ke kas daerah tahun 2023.

“Jangan sampai lewat tahun 2023, satu bulan sebelum 2023 berakhir, sudah masuk pajaknya (ke Bapenda). Tahun 2023 mah nanti ada lagi, ini hanya di Provinsi Banten yang menggunakan hal ini (BEA), makanya kita laksanakan di Banten supaya masuk ke kas Banten,” tandasnya.

Ketua Asosiasi Otomotif Banten (AOB) Iip mengungkapkan, total surat pemesanan kendaraan (SPK) pada pameran BAE 2022 984 unit. Rinciannya, transaksi untuk roda empat 746 SPK yang terdaftar, untuk roda dua sebanyak 238 unit.

“Total SPK 984 pada gelaran BAE 2022 dengan jumlah transaksi sebesar Rp215,8 miliar,” ujarnya.

Iip menjelaskan, untuk nilai transaksi roda empat sebesar Rp208,9 miliar dan transaksi roda dua mencapai Rp6,8 miliar. Ia berharap event ini menjadi hal positif kedepannya dan dapat dilaksanakan dengan lebih meriah lagi.

“Kami asosiasi otomotif banten mengucapkan terimakasih kepada Bapenda Banten yang telah mensupport. Mudah-mudahan kedepan terus dapat support dalam rangka memulihkan kondisi ekonomi di Banten,” tandasnya.

Diketahui, dalam kegiatan BEA 2022 ini juga diberikan apresiasi terhadap dealer terbanyak penjualan unit dan sales penjual unit terbanyak. Dealer motor terbanyak penjualan roda dua dengan SPK terbanyak jatuh keasa Honda motor, menjual 107 unit dan Dealer terbanyak penjualan roda 4 dengan total penjualan sebanya 145 unit diraih oleh Mitsubishi.

Sementara itu, Tim Sales penjual unit terbanyak roda dua diraih oleh Sukron dengan penjualan sebanyak 16 sepeda motor. Selanjutnya Tim Sales penjual unit terbanyak roda dengan penjualan sebanyak 22 unit diraih oleh Marendra Yuma.

Business Manager PT Dipo Internasional Pahala Otomotif Serang (Mitsubishi Serang), Daru Harti, mengaku bahagia atas capaian yang diraih oleh timnya tersebut. Ia menyampaikan strategi yang dilakukan setiap hari saat pelaksanaan BEA 2022 di MoS selama 10 hari tersebut.

“Saya sangat berterimakasih karena dengan presentase penjualan unit terbanyak. Strategi yang dialami, saya dan tim selalu broadcast bahwa ada hadiah motor, soal nanti dia mau beli atau tidak, yang penting kami menawarkan terlebih dahulu,” ujarnya.

Ia mengaku selama pelaksanaan BEA itu, terbanyak unit yang terjual adalah mobil jenis Xpander.

“Paling banyak terjual Xpander,” tandasnya.

Artikel Terkait

Tinggalkan Komentar