Bus Membawa Mahasiswa Untirta Terjungkal, Ini Kondisinya

GELUMPAI.ID – Sejumlah mahasiswa Program Studi (Prodi) Sosiologi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) yang hendak melakukan praktikum dalam mata kuliah Studi Kebantenan mengalami kecelakaan.

Kecelakaan terjadi ketika salah satu bus yang ditumpangi mahasiswa itu mengalami selip di tanjakan yag mengakibatkan bus terjungkal ke salah satu rumah di bawah tanjakan di Desa Cisimeut, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak pada Jum’at (25/11).

Hal itu diungkapkan oleh Dosen Sosiologi Untirta, Dadan Darmawan saat dihubungi Koordinator Kerja Sama dan Humas, Veronika Dian Faradisa, Dadan sedang ada kegiatan di Baduy dengan Mahasiswa Pendidikan Non Formal Fakultas Ilmu Pendidikan (FKIP) Untirta.

Dadan menjelaskan kondisi para mahasiswa untirta usai mengalami kejadian yang tidak diduga tersebut, dikutip dari portal resmi Untirta.

“Kondisi mahasiswa aman dan akan dipulangkan langsung. Sudah di Baduy luar tapi sekitar jam 4 sore ini kita akan pulangkan lagi. Mobilnya di bantu ELF dan dua mobil bus. Kalau dosen hanya Pak Nurul Hayat. Rombongan saya sudah masuk,” jelasnya.

Kronologi Menurut Dadan

Dadan juga mengatakan kronologi ketika satu dari tiga bus mahasiswa untirta yang berangkat tidak bisa melampaui tanjakan karena berbagai faktor.

“Bawa tiga bus, hanya satu bus tidak kuat di tanjakan jadi. Mundur, lalu kondisinya terjadinya kepanikan, kondisi mahasiswa aman dan rumah yang tertabrak orangnya tidak cidera. Memang jalannya agak ngeri tetapi alhamdulillah kita selamat,” tuturnya.

Sementara itu, Dosen Prodi Sosiologi, Nurul Hayat mengatakan bahwa para mahasiswa dan dosen yang hendak melakukan praktikum selama dua malam tiga hari, tapi selama dalam perjalanan memang satu bus kami mengalami kecelakaan.

“Alhamdulillah semua mahasiswa kondisinya semua sehat walafiat dan hanya beberapa mahasiswa yang mengalami memar saja tapi kondisinya sehat selamat dan Inshaa Allah hari ini kita akan pulang,” tukasnya.

Terakir, Nurul menyampaikan maaf kepada semua orang yang telah menghubunginya karena tidak bisa dijawab atau membalas chat satu persatu, sebab ia sedag mempersiapkan kepulangan mahasiswa untirta kembali ke Serang.

“Mohon maaf kepada semuanya yang menelepon dan WA belum bisa saya jawab satu persatu karena tengah mempersiapkan kepulangan kembali ke Serang,” kata Hayat saat dihubungi Humas Untirta.